Jl. Sunan Ampel No.7, Ngronggo, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur 64127

+62895639690001

Unggul dan profesional dalam pengembangan kajian ilmu syariah bertaraf internasional yang berkarakter keindonesiaan

Contact Info

Jl. Sunan Ampel No.7, Ngronggo, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur 64127
[email protected]
+62895639690001

Follow Us

Prestasi Membanggakan Mahasiswi Hukum Tata Negara Juara 1 Duta Keterbukaan Informasi Publik Nasional 2025

Kediri (UIN Kediri), Mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Wasil Kediri, Dina Salma Nor Farikhah, sukses menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Salma berhasil keluar sebagai Juara 1 Duta Keterbukaan Informasi Publik Nasional 2025, mengungguli 97 peserta dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia.

Ajang bergengsi yang digelar pada malam puncak Anugerah Duta Keterbukaan Informasi Publik 2025, Jumat (05/12/2025), di Universitas Brawijaya Malang itu menjadi panggung pembuktian Salma usai melewati rangkaian seleksi ketat—mulai dari ujian tertulis, pembuatan video kampanye, hingga debat terbuka yang menuntut ketajaman analisis dan kecakapan berargumentasi.

Dalam hasil akhir penilaian, posisi Salma disusul oleh perwakilan Universitas Brawijaya sebagai juara 2, dan Universitas Gadjah Mada sebagai juara 3. Prestasi UIN Syekh Wasil Kediri semakin lengkap dengan lolosnya Selvira Dwi Ardhinda sebagai 30 besar finalis nasional.

Ketua Panitia Seleksi, Lely Indah Mindarti, menegaskan bahwa kompetisi ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen perguruan tinggi dan badan publik dalam memperkuat budaya transparansi. Kolaborasi antara Universitas Brawijaya, Kominfo Jatim, Universitas Airlangga, dan ITS menjadi landasan kuat dalam menggerakkan literasi keterbukaan informasi di kalangan akademisi.

“Keterbukaan informasi adalah pilar penting untuk memastikan terwujudnya tata kelola pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab,” ujarnya.

Senada dengan itu, Syawaludin, Komisioner Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi Komisi Informasi Pusat yang turut menjadi juri, menyampaikan apresiasi mendalam atas kemampuan intelektual para finalis yang dinilai mampu menampilkan argumentasi matang meski dalam waktu terbatas.

Ia berharap para duta yang terpilih dapat menjadi motor penggerak transparansi di lingkungan masing-masing. “Ilmu yang didapat di panggung ini harus kembali dibawa ke kampus dan ke masyarakat sebagai energi positif untuk memperkuat keterbukaan informasi,” tuturnya.

Kemenangan ini menjadi momentum penting bagi UIN Syekh Wasil Kediri untuk terus menggaungkan komitmennya dalam mendukung kampanye keterbukaan informasi publik. Seluruh pimpinan dan sivitas akademika menegaskan kesiapan mereka untuk berperan aktif dalam mendorong budaya transparansi demi terwujudnya tata kelola yang akuntabel dan berkeadaban.


Berita Lainnya